نتائج البحث: 6236
|
ترتيب الآية | رقم السورة | رقم الآية | الاية |
3739 | 36 | 34 | وجعلنا فيها جنات من نخيل وأعناب وفجرنا فيها من العيون |
| | | Di atas tanah itu Kami jadikan kebun-kebun serta taman-taman dari pohon korma dan anggur. Lalu Kami pancarkan beberapa mata air yang diserap oleh pepohonan. Pepohonan itu kemudian mengeluarkan buah yang dapat mereka nikmati. Semua itu bukanlah hasil perbuatan mereka. Jika demikian kenyataannya, lalu mengapa mereka tidak menunaikan kewajiban kepada Allah dengan beriman dan memuji-Nya? |
|
3740 | 36 | 35 | ليأكلوا من ثمره وما عملته أيديهم أفلا يشكرون |
| | | Di atas tanah itu Kami jadikan kebun-kebun serta taman-taman dari pohon korma dan anggur. Lalu Kami pancarkan beberapa mata air yang diserap oleh pepohonan. Pepohonan itu kemudian mengeluarkan buah yang dapat mereka nikmati. Semua itu bukanlah hasil perbuatan mereka. Jika demikian kenyataannya, lalu mengapa mereka tidak menunaikan kewajiban kepada Allah dengan beriman dan memuji-Nya? |
|
3741 | 36 | 36 | سبحان الذي خلق الأزواج كلها مما تنبت الأرض ومن أنفسهم ومما لا يعلمون |
| | | Mahasuci Allah yang telah menciptakan segala sesuatu secara berpasangan--jantan dan betina--baik dalam dunia tumbuh-tumbuhan, diri mereka sendiri dan hal-hal yang tidak diketahui oleh manusia(1). (1) Kata "min" dalam ayat ini berfungsi sebagai penjelas. Yakni, bahwa Allah telah menciptakan pejantan dan betina pada semua makhluk ciptaan-Nya, baik berupa tumbuh-tumuhan, hewan, manusia dan makhluk hidup lainnya yang tak kasat mata dan belum diketahui manusia. |
|
3742 | 36 | 37 | وآية لهم الليل نسلخ منه النهار فإذا هم مظلمون |
| | | Bukti lain untuk mereka akan adanya Allah dan kemahakuasaan-Nya adalah kemunculan malam yang Kami jadikan untuk mengganti dan menutupi siang. Lalu manusia berada dalam kegelapan yang meliputi mereka dari semua arah. |
|
3743 | 36 | 38 | والشمس تجري لمستقر لها ذلك تقدير العزيز العليم |
| | | Dan matahari beredar pada garis edarnya sebagai bukti kekuasaan Allah dalam dimensi ruang dan waktu. Peredaran itu terjadi karena diatur oleh Sang Mahaperkasa yang Mahakuasa, yang ilmu-Nya meliputi segala sesuatu. |
|
3744 | 36 | 39 | والقمر قدرناه منازل حتى عاد كالعرجون القديم |
| | | Dan bulan--dengan pemeliharaan Kami--Kami jadikan menempati posisi-posisi tertentu. Dengan sebab itulah, pada awalnya, bulan terlihat kecil yang malam demi malam semakin bertambah besar hingga sempurna membentuk bulan purnama. Setelah itu bulan--secara berangsur-angsur pula--mengecil kembali hingga terlihat seperti pertama kali muncul, bagaikan tandan yang segar kemudian menua dan mulai melengkung, layu dan menguning. |
|
3745 | 36 | 40 | لا الشمس ينبغي لها أن تدرك القمر ولا الليل سابق النهار وكل في فلك يسبحون |
| | | Matahari tidak akan melenceng dari tata aturannya sehingga mendahului bulan dan masuk dalam peredarannya. Demikian pula malam, tidak akan mendahului siang dan menghalangi kemunculannya. Akan tetapi siang dan malam itu selalu silih berganti. Baik matahari, bulan dan lainnya senantiasa beredar dalam garis edarnya dan tidak pernah melenceng(1). (1) Ayat-ayat suci ini mengisyaratkan suatu fakta ilmiah yang baru ditemukan oleh para astronom di awal abad ke-17 M. Sebagai salah satu bintang, matahari--sebagaimana halnya bintang-bintang lainnya--memiliki gerak edarnya sendiri. Keistimewaan yang ada pada matahari adalah, pertama, posisinya sebagai bintang yang dekat dengan bumi dan, kedua, ia memiliki sekumpulan planet yang, karena gaya tarik gravitasi matahari, bergerak mengelilingi matahari dalam bentuk oval. Singkatnya, baik matahari, bumi, bulan dan seluruh planet serta benda-benda langit lainnya bergerak di ruang angkasa luar dengan kecepatan dan arah tertentu. Di sisi lain, matahari dengan tata suryanya berada dalam suatu nebula besar yang disebut dengan Bimasakti. Dalam penemuan modern, dijelaskan bahwa seluruh planet yang berada di Bimasakti itu beredar mengelilingi satu pusat dengan kecepatan yang sesuai dengan kedekatan atau kejauhannya ke pusat. Dijelaskan pula bahwa matahari, bumi dan planet-planet itu beredar dengan kecepatan dan arah tertentu. Kecepatan edarnya itu bisa mencapai sekitar 700 kilometer per detik dan peredarannya mengitari pusat membutuhkan waktu sekitar 200 juta tahun cahaya. Demikianlah, ayat suci ini menegaskan suatu penemuan ilmiah yang belum ditemukan kecuali pada awal abad ini, bahwa matahari senantiasa bergerak pada garis edarnya. Karenanya, matahari tidak dapat mendahului bulan, karena keduanya beredar dalam suatu gerak linier yang tidak mungkin dapat bertemu. Sebagaimana malam pun tidak dapat mendahului siang, kecuali jika bumi berputar pada porosnya dari timur ke barat, tidak seperti seharusnya, bergerak dari barat ke timur. Bulan saat mengelilingi bumi, dan bumi saat mengelilingi matahari harus melewati kumpulan bintang-bintang yang kemudian memunculkan posisi-posisi (manâzil) bulan. Maka kita saksikan pada seperempat pertama dan kedua, bulan terlihat seperti tandan yang tua. |
|
3746 | 36 | 41 | وآية لهم أنا حملنا ذريتهم في الفلك المشحون |
| | | Dan bukti lainnya untuk mereka adalah bahwa Kami mengangkut anak keturunan manusia dalam bahtera-bahtera yang dipenuhi oleh barang-barang dan rezeki-rezeki mereka. |
|
3747 | 36 | 42 | وخلقنا لهم من مثله ما يركبون |
| | | Dan Kami menciptakan pula untuk mereka sesuatu yang dapat mereka tunggangi, seperti halnya bahtera. |
|
3748 | 36 | 43 | وإن نشأ نغرقهم فلا صريخ لهم ولا هم ينقذون |
| | | Jika Kami menghendaki untuk menenggelamkan mereka karena hasil perbuatan mereka, niscaya Kami akan menenggelamkan mereka. Maka mereka tidak akan mendapatkan penolong yang dapat menyelamatkan mereka dari kebinasaan. |
|